Kakbah di Makkah. Foto Kemenag.
Beritahaji.id - Generasi milenial dikenal dekat dengan teknologi dan gaya hidup digital. Tak heran, strategi pemasaran paket umrah untuk segmen ini juga perlu disesuaikan dengan karakteristik mereka.
Mengutip laman LSPPIU (Lembaga Sertifikasi Profesi Pariwisata Indonesia Umrah), ada sejumlah langkah yang bisa ditempuh oleh biro travel umrah agar penawaran mereka lebih diminati kalangan muda.
Pertama, manfaatkan media sosial
Milenial merupakan pengguna aktif berbagai platform, sehingga konten kreatif seperti foto maupun video perjalanan bisa jadi cara ampuh menarik perhatian.Penggunaan tagar populer yang relevan juga bisa memudahkan promosi menjangkau audiens lebih luas.
Kedua, tawarkan paket berbeda
Generasi ini cenderung mencari pengalaman unik dan personal.Travel bisa menghadirkan variasi, misalnya mengunjungi situs sejarah Islam yang jarang dikunjungi atau ikut kegiatan sosial masyarakat setempat.
Ketiga, utamakan kualitas pengalaman
Milenial lebih menghargai mutu daripada sekadar harga murah.Artinya, mulai dari akomodasi, makanan, transportasi, hingga pelayanan harus dijaga agar memberi kesan positif.
Keempat, sediakan layanan digital
Mulai dari pemesanan online, pembayaran non-tunai, hingga akses informasi lewat aplikasi seluler bisa menjadi nilai tambah.Hal ini mempermudah proses bagi calon jamaah yang sudah terbiasa dengan teknologi.
Kelima, gandeng influencer
Generasi muda banyak mengambil referensi dari tokoh atau figur publik yang mereka ikuti.Kolaborasi dengan influencer yang tepat bisa memperluas jangkauan promosi dan mendekatkan produk ke target pasar.
Nah, itulah tips yang bisa dijalankan untuk memasarkan paket umrah ke generasi milenial. Semoga bermanfaat!