
Contoh makanan yang dijual di Arab Saudi. Foto Miftahul Arief/MCH2024
Salah satu cara paling sederhana namun efektif adalah dengan membawa bekal makanan yang praktis, sehat, dan tahan lama. Selain menghemat waktu dan tenaga, bekal makanan juga bisa menjadi penyelamat ketika tubuh butuh asupan cepat di tengah padatnya aktivitas ibadah.
Lalu, makanan seperti apa yang cocok dibawa selama perjalanan ibadah haji? Berikut ini beberapa rekomendasi bekal yang bisa jadi pilihan tepat untuk mendampingi perjalanan spiritual Anda.
1. Kue Kering: Camilan Simpel Penambah Energi
Kue kering seperti nastar, kastengel, atau lidah kucing bisa jadi pilihan tepat untuk bekal. Selain tahan lama, camilan ini juga bisa memberikan asupan energi cepat saat dibutuhkan. Bentuknya yang kecil dan ringan juga membuatnya mudah dibawa ke mana-mana.2. Dendeng Sapi: Sumber Protein yang Tahan Lama
Daging sapi yang diolah menjadi dendeng tak hanya kaya protein, tapi juga tahan lama meski disimpan dalam suhu ruang. Rasanya yang gurih dan bumbunya yang khas membuat makanan ini cocok dijadikan lauk saat makan di sela-sela ibadah.3. Orek Tempe Kering: Alternatif Nabati yang Lezat
Orek tempe kering bisa menjadi pilihan lauk sehat berbasis nabati. Kandungan proteinnya cukup tinggi dan teksturnya yang renyah membuatnya tetap enak dinikmati meski tanpa pemanasan ulang.4. Kentang Mustofa: Gurih, Renyah, dan Bikin Nagih
Camilan satu ini terkenal awet dan menggugah selera. Kentang mustofa yang digoreng kering dan dibumbui dengan rempah-rempah ringan bisa menjadi teman setia makan nasi atau camilan saat istirahat.5. Sambal Cumi Asin: Pedasnya Bikin Semangat
Bagi yang tak bisa jauh dari rasa pedas, sambal cumi asin bisa menjadi penyelamat rasa. Tekstur dan rasa gurihnya juga bisa membantu meningkatkan selera makan, terutama saat mulai lelah atau bosan dengan menu yang itu-itu saja.6. Sambal Teri: Pelengkap yang Bikin Lahap
Sama halnya dengan sambal cumi, sambal teri juga cocok dijadikan pelengkap makanan. Mudah dikemas dalam botol kecil, sambal ini bisa memperkaya rasa makanan selama di Tanah Suci.7. Usus Kering: Camilan Renyah Pengganjal Lapar
Camilan dari usus ayam atau sapi yang digoreng kering ini cocok untuk bekal karena tidak mudah basi. Selain bisa dinikmati langsung, usus kering juga cocok sebagai tambahan lauk.Tips Menyiapkan Bekal Makanan untuk Haji
Membawa bekal makanan bukan hanya soal jenisnya, tapi juga cara menyiapkannya. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:- Utamakan gizi dan ketahanan: Pilih makanan yang kaya gizi, tidak cepat basi, dan tahan dalam suhu tinggi.
- Gunakan wadah yang aman dan praktis: Pilih wadah yang ringan, kedap udara, dan tidak mudah pecah.
- Pahami aturan bandara dan negara tujuan: Beberapa jenis makanan mungkin dibatasi, jadi pastikan Anda mengecek aturan terlebih dahulu.