Peluncuran dilakukan Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna. Foto BSI.
BeritaHaji.id - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kembali tancap gas dalam transformasi digital. Kini, lewat superapps BYOND by BSI, nasabah bisa langsung membeli paket umrah dari travel yang terpercaya, cukup lewat genggaman.
Fitur anyar ini resmi diluncurkan di Kantor Pusat BSI, The Tower, Jakarta, Senin, 8 Juli 2025. Hadir pula dalam peluncuran sejumlah pengurus asosiasi travel haji dan umrah, seperti AMPHURI, SAPUHI, dan ASPHIRASI.
Menurut Direktur Sales & Distribution BSI, Anton Sukarna, inovasi ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang BSI untuk memperkuat layanan digital dan memudahkan masyarakat merencanakan ibadah ke Tanah Suci.
“Melalui fitur ini nasabah BSI bisa memilih paket umrah travel yang sesuai dengan keinginan dan kemampuannya," kata Anton dilansir dari laman resmi BSI, Rabu 16 Juli 2025.
Ia menegaskan bahwa fitur pembelian paket umrah di BYOND telah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sejak Februari 2025. Langkah ini juga menjadi bentuk adaptasi atas perubahan perilaku konsumen yang makin digital.
"Salah satunya sebagai adaptasi atas perubahan prilaku konsumen dalam mencari informasi, berbelanja dan berinteraksi di era digital. Langkah inovatif ini juga sebagai respon atas tantangan eksternal lainnya di level domestik dan global," ujarnya.
Selain itu, Anton menyebutkan adanya perubahan kebijakan dari Pemerintah Arab Saudi yang mengharuskan pendaftaran digital umrah melalui aplikasi Nusuk, turut memperkuat urgensi layanan digital dari sisi BSI.
Fitur pembelian paket umrah ini sudah tersedia di aplikasi BYOND by BSI sejak 23 Juni 2025. Menurut Anton, kehadiran fitur ini akan sangat membantu nasabah dalam memilih paket dengan lebih fleksibel dan nyaman.
Ia menjelaskan, fitur ini menawarkan lima kemudahan utama: pilihan jadwal, maskapai, hotel, visa, dan travel yang semuanya sudah terkurasi.
“Paket yang ditawarkan melalui BYOND by BSI menjadi solusi yang memudahkan nasabah ketika mencari informasi pembelian paket umrah,” ucapnya.
Tak hanya itu, Anton juga menambahkan bahwa fitur ini dilengkapi berbagai keunggulan lain seperti fleksibilitas pembayaran, promo menarik, dan kemudahan akses 24 jam.
“Saat ini sudah ada dua travel haji dan umrah yang sudah ada di BYOND. Ke depan kami harap makin banyak travel yang dapat bekerjasama sehingga semakin banyak pilihan bagi nasabah dan masyarakat,” ujar Anton.
"Pada tahap awal ini kami menargetkan penjualan 1.000 paket umrah,” lanjutnya.
Dikatakan, BSI sendiri telah memiliki jaringan kerja sama dengan travel umrah sejak lama, terutama untuk penjualan offline. Namun, rencana penjualan lewat platform digital BYOND sebenarnya sudah ada sejak aplikasi ini mulai dirancang.
Tercatat, saat ini ada sekitar 3.000 travel umrah dan haji resmi di Indonesia yang terdaftar di Kementerian Agama. Dari jumlah itu, sekitar 87% telah menjadi nasabah BSI dan siap bermitra dalam ekosistem digital ini.
Anton menyebut, ibadah umrah saat ini sudah menjadi bagian dari gaya hidup halal masyarakat Indonesia. Bahkan, dalam tiga tahun terakhir, pertumbuhan jemaah umrah di Indonesia naik sekitar 22%.
"Pada tahun 2024 tercatat sekitar 1,4 juta jemaah umrah Indonesia pergi ke Tanah Suci, selain itu juga jika dilihat dari total jemaah haji Indonesia tiap tahunnya rata-rata mencapai 220 ribu orang," jelasnya.