Jemaah haji asal Aceh, Nawawi bin Muhamad Amin (62 tahun) wafat di Madinah, Selasa, 15 Juli 2025. Foto Kemenag Aceh.
BeritaHaji.id - Kabar duka datang dari Tanah Suci. Seorang jemaah haji asal Kota Langsa, Aceh, Nawawi bin Muhamad Amin, meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mouwasat, Madinah, Arab Saudi.
Nawawi wafat pada Selasa, 15 Juli 2025 pukul 21.57 Waktu Arab Saudi, usai menjalani perawatan intensif selama hampir dua pekan.
"Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un. Kita doakan semoga diampuni segala dosanya dan ditempatkan di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan agar ikhlas dan tetap sabar," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Aceh, Azhari, dalam keterangannya, Rabu, 16 Juli 2025.
Informasi meninggalnya Nawawi disampaikan oleh Ahmad Hasidin dari tim Kantor Urusan Haji (KUH) di Madinah.
Jemaah berusia 62 tahun itu berangkat ke Tanah Suci bersama kelompok terbang (kloter) BTJ-07 pada 24 Mei 2025. Ia tergabung dalam rombongan yang terdiri dari 392 jemaah dari Kabupaten Aceh Tamiang, Aceh Barat, Kota Langsa, dan Sabang.
Dikatakan, Kloter BTJ-07 telah lebih dulu kembali ke Tanah Air pada 4 Juli 2025. Namun Nawawi harus tertinggal karena kondisi kesehatannya menurun drastis menjelang jadwal kepulangan.
"Ia dirawat di RS Mouwasat sejak 3 Juli lalu, usai dirujuk dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (MED), Madinah," jelas Azhari.
Pihak medis menduga Nawawi mengidap sejumlah komplikasi serius. Di antaranya ILD (penyakit paru interstisial), infeksi sepsis, MODS (sindrom disfungsi multi-organ), dan juga sindrom Stevens-Johnson, kondisi langka yang dapat mengancam nyawa.
Hingga kini, lanjut dia, masih terdapat empat jemaah haji asal Aceh yang tertahan di Arab Saudi. Tiga di antaranya masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.
"Satu orang lainnya dalam proses persiapan kepulangan ke Tanah Air," tambah Azhari.
Ia menyebutkan, Ibu Nadian dari Aceh Utara, yang sempat dirawat di RS King Abdullah, telah dipulangkan dan kini berada di Kantor Urusan Haji Makkah.
"Sekarang sedang proses penjadwalan pulang ke Tanah Air," ujarnya.
Sementara itu, tiga jemaah lainnya masih dirawat di tiga rumah sakit berbeda di Madinah yakni RS King Fahd, RS Mouwasat, dan RS King Salman.
Azhari menyampaikan harapannya agar kondisi seluruh jemaah yang masih dalam perawatan segera membaik dan dapat kembali ke kampung halaman.