Pemotongan Pita Peresmian Gedung PLHUT Kemenag Pidie Jaya Aceh. Foto Kemenag Aceh.
BeritaHaji.id – Warga Pidie Jaya kini bisa mengurus layanan haji dan umrah secara lebih mudah dan terpusat. Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) milik Kemenag Pidie Jaya resmi difungsikan pada Senin, 21 Juli 2025.
Peresmian dilakukan oleh Deputi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas, Amich Al Humami. Tak hanya itu, dua fasilitas lain juga diresmikan bersamaan yakni Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Trienggadeng serta Ruang Kelas Baru (RKB) MIN 4 Pidie Jaya.
Fasilitas Modern untuk Pelayanan Lebih Nyaman
Amich Al Humami menekankan bahwa kehadiran gedung PLHUT harus menjadi bagian dari transformasi layanan publik yang lebih profesional."Gedung ini harus menjadi pusat pelayanan yang cepat, transparan, dan nyaman bagi masyarakat, khususnya dalam urusan haji dan umrah. Ini bagian dari komitmen negara untuk menghadirkan pelayanan yang profesional,” ujarnya.
Gedung PLHUT Pidie Jaya sendiri telah beroperasi sejak Februari 2025. Kepala Kankemenag Pidie Jaya, Mulyadi, menyebut fasilitasnya sudah sangat representatif.
"Gedung ini sangat representatif, juga dilengkapi berbagai fasilitas modern, seperti ruang layanan dan konsultasi, aula manasik haji, ruang administrasi, toilet, ruang tunggu, serta area parkir yang representatif," ujarnya.
Mulyadi menambahkan, semua fasilitas dirancang untuk mendukung sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), agar proses administrasi jadi lebih efisien dan ramah layanan.
Dibangun dari SBSN, Didukung Pemerintah Daerah
Pembangunan gedung PLHUT serta dua fasilitas lainnya menggunakan dana dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Tahun Anggaran 2024."Gedung PLHUT beserta Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Trienggadeng dan juga RKB MIN 4 Pidie Jaya dibangun dengan anggaran yang bersumber Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Tahun Anggaran 2024," ujar Mulyadi.
Ia juga menyampaikan bahwa lokasi gedung berdampingan langsung dengan Kantor Kemenag Pidie Jaya, di atas lahan hibah dari Pemkab Pidie Jaya.
Menurut Mulyadi, proyek ini adalah wujud nyata kolaborasi antara Kementerian Agama, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pelayanan umat.
Turut hadir dalam peresmian tersebut sejumlah tokoh dan pejabat, mulai dari Staf Ahli Menteri Agama RI, Wakil Bupati Pidie Jaya, Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Rektor UIN Ar-Raniry, hingga unsur Forkopimda dan jajaran ASN Kemenag setempat.
Wakil Bupati Pidie Jaya, Hasan Basri, menyampaikan apresiasinya terhadap kehadiran fasilitas ini.
“Saya mengapresiasi semua pihak atas realisasi gedung ini," ujarnya.
"Semoga dapat menjadi tempat yang nyaman dan fungsional dalam mempersiapkan jemaah haji dan umrah dari Pidie Jaya,” tutupnya.