Mudah! Ini 6 Langkah Membuka Tabungan Haji

Ma'rifah Nugraha
0
Jemaah haji di tanah suci. Foto Kemenag.

BeritaHaji.id - Bagi umat Islam yang ingin menunaikan ibadah haji, tabungan haji bisa jadi solusi tepat untuk mengumpulkan dana secara bertahap.

Mengutip laman BPKH, Tabungan haji adalah jenis simpanan khusus yang disiapkan untuk membantu calon jamaah menabung biaya perjalanan haji ke Tanah Suci. Tabungan ini hanya bisa dibuka di Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH) yang sudah ditunjuk resmi oleh Kementerian Agama RI.

Akad yang Digunakan

Tabungan haji biasanya menggunakan salah satu dari dua akad berikut:

  • Mudharabah mutlaqah: Nasabah menyetorkan dana, bank mengelolanya, dan hasil keuntungannya dibagi sesuai kesepakatan. Ini disebut bagi hasil.
  • Wadiah: Nasabah hanya menitipkan uang ke bank. Tidak ada bagi hasil, tapi kadang bisa dapat bonus tanpa janji di awal.

Cara Kerja Tabungan Haji

1. Buka rekening haji di bank yang termasuk BPS BPIH.
2. Setor rutin setiap bulan sesuai kemampuan.
3. Jika saldo sudah mencapai Rp25 juta (setoran awal), Anda bisa daftar haji ke Kementerian Agama dan dapat nomor porsi.
4. Lanjutkan menabung sampai dana cukup untuk pelunasan biaya haji.

Langkah-Langkah Membuka Tabungan Haji

Berikut ini beberapa tahapan yang perlu Anda ketahui jika ingin membuka tabungan haji:

1. Pilih Bank yang Menyediakan Tabungan Haji

Langkah awal adalah memilih bank yang menawarkan produk tabungan haji. Tidak semua bank memiliki layanan ini, jadi pastikan Anda mencari informasi terlebih dahulu mengenai bank-bank yang ditunjuk sebagai Bank Penerima Setoran (BPS) Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji. Pastikan juga bank tersebut diawasi oleh otoritas keuangan resmi.

2. Kunjungi Cabang Bank Terdekat

Setelah menentukan pilihan bank, silakan datang ke kantor cabang terdekat. Bawa serta dokumen identitas seperti KTP, dan siapkan dokumen pendukung lainnya jika diperlukan. Petugas bank akan memberikan formulir pembukaan rekening yang harus Anda isi.

3. Lengkapi Formulir Aplikasi

Isilah formulir aplikasi dengan data yang lengkap dan benar. Informasi seperti nama, alamat, nomor kontak, serta detail keuangan perlu dicantumkan secara akurat. Beberapa bank mungkin juga meminta keterangan tambahan seperti pekerjaan atau sumber pehghasilan Anda.

4. Serahkan Dokumen Pendukung

Siapkan dokumen yang diminta oleh pihak bank, seperti fotokopi KTP, NPWP (jika ada), serta bukti alamat domisili (misalnya tagihan listrik atau air). Pastikan dokumen dalam kondisi valid untuk memperlancar proses pembukaan rekening.

5. Lakukan Setoran Awal

Setelah dokumen diverifikasi, Anda akan diminta melakukan setoran awal sesuai dengan ketentuan bank. Jumlahnya bisa berbeda-beda tergantung kebijakan masing-masing bank, jadi sebaiknya Anda menanyakan terlebih dahulu jumlah minimum yang ditetapkan.

6. Terima Buku Tabungan dan Informasi Lainnya

Jika semua proses telah selesai, Anda akan menerima buku tabungan haji dan informasi terkait lainnya. Buku ini berfungsi untuk mencatat saldo serta aktivitas transaksi Anda. Simpanlah buku tabungan tersebut dengan baik sebagai bukti kepemilikan dan referensi di kemudian hari.

Itulah ulasan singkat mengenai langkah-langkah membuka tabungan haji. Semoga informasi.

Posting Komentar

0 Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Ok, Go it!
To Top