Wah, Embarkasi Haji YIA Bakal Buka Peluang Besar untuk UMKM DIY

Ma'rifah Nugraha
0
Kunjungan kerja Kementerian Haji ke Yogyakarta. Foto Kemenhaj.

Yogyakarta. BeritaHaji.id - Dorongan untuk melibatkan UMKM lokal dalam pemenuhan konsumsi jemaah haji 2026 menguat di Daerah Istimewa Yogyakarta. Sultan Hamengku Buwono X menegaskan pentingnya peran pelaku usaha kecil dalam mendukung operasional embarkasi dan debarkasi haji di wilayah tersebut.

Menurut Sultan HB X, kegiatan embarkasi haji akan membuka pasar baru bagi produk UMKM. 

“Ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM dan menggerakkan roda ekonomi daerah sekitar,” harap Sultan HB X.

Ia menilai dukungan logistik dan layanan lain akan memberikan dampak signifikan bagi berbagai sektor. Transportasi, penginapan termasuk rencana embarkasi berbasis hotel, hingga beragam jasa lokal dinilai akan ikut merasakan manfaat dari pergerakan jemaah dan petugas.

“Keterlibatan UMKM ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memberdayakan ekonomi kerakyatan dan memastikan manfaat penyelenggaraan ibadah haji dapat dirasakan langsung oleh masyarakat lokal,” ujar Sultan HB X.

Dukungan Kemenhaj

Dorongan ini pun turut disampaikan Menteri Haji dan Umrah (Menhaj) RI Mochamad Irfan Yusuf. Dalam kunjungan kerjanya ke Yogyakarta, Kamis, 27 November 2025, ia bertemu Sultan HB X dan membahas kesiapan daerah jelang operasional Embarkasi Haji Yogyakarta.

“Sri Sultan Hamengku Buwono X sejak lama sudah mendorong dan mendukung pembangunan embarkasi haji di Kulonprogo untuk mempermudah pemberangkatan jamaah dari DIY dan sekitarnya. Dan ini saatnya UMKM lokal mengambil peranan penting dalam pemenuhan konsumsi haji 2026,” kata Gus Irfan di Yogyakarta.

Ia menjelaskan bahwa penetapan Yogyakarta sebagai Embarkasi dan Debarkasi Haji Indonesia, sebagaimana tertuang dalam Keputusan Menteri Haji dan Umrah RI Nomor 15 Tahun 2025, merupakan bentuk perhatian Presiden Prabowo terhadap harapan Sultan HB X.

Embarkasi Haji Yogyakarta ditargetkan mulai beroperasi pada 2026 dan akan melayani jemaah dari DIY serta sebagian Jawa Tengah. 

“Embarkasi ini diharapkan dapat memangkas jarak dan waktu tempuh jamaah, mengurangi kepadatan di embarkasi lain, serta mengoptimalkan fungsi Bandara Internasional Yogyakarta,” ujarnya.

Gus Irfan menegaskan bahwa peran UMKM dalam penyediaan konsumsi sangat penting, sekaligus menjadi peluang untuk memperkuat perekonomian lokal.

Posting Komentar

0 Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Ok, Go it!) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Ok, Go it!
To Top